Wednesday, April 4, 2012

Episode 81 - 82 - Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna pada 4 April 2012 pukul 18.00 WIB di RCTI

Sila klik di sini untuk mengikuti kisah sinetron Yusra dan Yumna mulai Episode 1 - 82 (video klip)
Pemain

Rezky Aditya sebagai Raka
Nikita Willy sebagai Yusra (Syira/Shira) dan Yumna
Samuel Zylgwyn sebagai Setia
Putri Titian sebagai Carrisa
Bobby Joseph sebagai Adrian
Teddy Syach sebagai Rama (ayah Yusra dan Yumna)
Vonny Cornellya sebagai Nirwana (ibu Yusra dan Yumna)
Wilma : Fera Feriska (ibu Karisa)
Hj.Nani Wijaya : Layla (Eyang Yusra dan Setia)
Fera Feriska sebagai Wilma
Kevin Julio sebagai Julio
Nadya Almira sebagai Kimmy
Gisela Cindy sebagai Cindy/Greta
Yadi Timo sebagai Andri/Jono
Maria Lynch sebagai Mery
Fathir Muchtar sebagai Arya/Panji
Annisa Hapsari sebagai Dita
Lily SP sebagai Guru
Moudy Wilhelmina sebagai Desi (ibu Julio dan Raka)
Tia Ivanka sebagai ibu Raka

Lagu pembuka Maafkan, Nikita Willy
Lagu penutup Maafkan, Nikita Willy

Lirik Lagu Tema sinetron Yusra dan Yumna

Tlah tiba waktunya
Untukku menyatakan
Padamu sebenarnya
Apa yang ku rasa

Maafkan hati ini
Yang tak bisa berhenti menyayangimu
Walau ku tak bisa menjadi milikmu
Juga sebagai yang tercinta
Di hidupmu

Kekasih yang ku cinta
Kekasih yang ku mau
Ku tahu saat ini
Kau masih ragu

Maafkan hati ini
Yang tak bisa berhenti menyayangimu
Walau ku tak bisa menjadi milikmu
lyricsalls.blogspot.com
Juga sebagai yang tercinta
Di hidupmu

Ohhh...

Maafkan hati ini
Yang tak bisa berhenti menyayangimu
Walau ku tak bisa menjadi milikmu
Juga sebagai yang tercinta

Sungguh bukan maksudku
Untuk memaksamu menjadi milikku
Yang slama ini sudah menemaniku
Untuk sebagai yang tercinta
Di hatiku

Uhhh...
sumber: http://lyricsalls.blogspot.com/

Sinopsis

Yusra dan Yumna (Nikita Willy) adalah anak kembar yang terpisahkan sejak kecil akibat peristiwa tsunami. Saat itu orang tua mereka, Rama (Teddy Syach) dan Nirwana (Vonny Cornellya) sedang berlibur.

Yusra yang berada dalam pelukan Nirwana selamat. Sedangkan Yumna hanyut, dan kemudian ditemukan oleh nenek Layla (Hj. Nani Wijaya) penduduk sekitar yang tinggal bersama cucunya Setia (Samuel Zylgwyn). Oleh Layla, Yumna diberi nama Shira.

Nirwana yang tidak tahu bagaimana nasib Yumna merasa terpukul akan peristiwa itu, sehingga ia selalu bersedih. Rama pun memutuskan untuk tidak memberitahu Yusra kalau ia punya saudari kembar. Sehingga sampai di usia Yusra yang menginjak remaja, dia tidak pernah tahu ia memiliki saudara kembar, yang ternyata menjadi alasan mengapa ibunya seringkali menangis dan melamun.

Yusra tumbuh menjadi anak yang percaya diri, cantik dan popular di sekolahnya. Anak pemilik sekolah, Julio (Kevin Julio) pun menaruh hati padanya. Walaupun sebenarnya Yusra lebih menyukai Raka (Rezky Aditya), guru ekskul di sekolahnya, yang juga merupakan anak pemilik sekolah.

Sayangnya Raka selalu menjaga jarak dengannya, padahal dulu mereka sempat akrab. Musuh Yusra di sekolah hanyalah Carrisa (Putri Titian) dan gengnya. Mereka berdua sering terlibat pertengkaran hingga harus berurusan dengan kepala sekolah.

Tanpa mereka sadari, mereka berdua sebenarnya adalah saudara satu ayah, karena Wilma (Fera Feriska), ibu Carrisa adalah wanita yang sempat ada dalam kehidupan Rama.

Di lain tempat, Shira/Yumna tumbuh menjadi anak yang polos, baik hati, dan mudah percaya sama orang. Ia tidak pernah tahu bahwa nenek Layla dan Setia bukanlah keluarga kandungannya.

Karena perhatian mereka yang begitu besar terhadap Shira. Sampai suatu hari, mereka sekeluarga harus pindah ke Jakarta karena rumah mereka hancur terkena gempa. Untung saja Setia telah mendapatkan pekerjaan sebagai guru les anak orang kaya, sambil ia menyelesaikan kuliahnya.

Shira (Yusra) mulai keliling tempat tinggalnya mencari pekerjaan. Betapa terkejutnya Shira (Yusra) ketika ia diselamatkan oleh Yumna, gadis cantik yang sangat mirip dengannya. Yumna pun terkejut akan kenyataan tersebut, walaupun dandanan mereka sangatlah jauh berbeda.

Yumna tiba-tiba memiliki ide agar Shira mau menyamar sebagai dirinya ketika Yumna harus mengikuti audisi menyanyi untuk menjadi penyanyi terkenal, impiannya selama ini. Sehingga Yumna pun tidak harus bertengkar dengan ayahnya, yang tidak pernah setuju akan hobby Yusmna yang satu ini. Shira pun akhirnya menyetujui ide Yumna, karena dengan begitu ia bisa mendapatkan uang untuk membantu Setia dan pengobatan nenek Layla.

Setia pun sangat kaget ketika ia berhadapan dengan murid bimbingannya, Yumna, yang sangat mirip dengan Shira. Setia mencurigai kalau mereka berdua adalah saudara kembar. Tetapi karena takut kehilangan adik satu-satunya yang sangat ia cintai, Setia pun memilih diam.

Bagaimanakah kelanjutan kisahnya? Jangan lupa mengikuti sambungan Yusra dan Yumna setiap hari pada waktu yang sama.

Episode 1 - 2

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 1 - 2 pada 19 Februari 2012

Episode 3 - 4

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 3 - 4 pada 20 Februari 2012

Episode 5 - 6

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 5 - 6 pada 21 Februari 2012

Episode 7 - 8

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 7 - 8 pada 22 Februari 2012

Episode 9 - 10 - 11

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 9 - 10 - 11 pada 23 Februari 2012

Episode 12

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 12 pada 25 Februari 2012

Episode 13 - 14 - 15

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 13 - 14 - 15 pada 27 Februari 2012

Episode 16

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 16 pada 29 Februari 2012

Episode 17 - 18

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 17 - 18 pada 1 Mac 2012

Episode 19 - 20

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 19 - 20 pada 2 Mac 2012

Episode 21 - 22 - 23

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 21 - 22 - 23 pada 3 Mac 2012


Episode 24 - 25

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 24 - 25 pada 5 Mac 2012


Episode 26 - 27 - 28

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 26 - 27 - 28 pada 6 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 29 - 30

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 29 - 30 pada 7 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 31 - 32 - 33

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 31 - 32 - 33 pada 8 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 34 - 35

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 34 - 35 pada 10 Mac 2012


Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 36 - 37

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 36 - 37 pada 11 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 38 - 39

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 38 - 39 pada 12 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 40 - 41

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 40 - 41 pada 13 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 42 - 43

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 42 - 43 pada 14 Mac 2012


Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 44 - 45

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 44 - 45 pada 15 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 46 - 47

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 46 - 47 pada 16 Mac 2012


Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 48 - 49

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 48 - 49 pada 17 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 50 - 51

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 50 - 51 pada 18 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 52 - 53

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 52 - 53 pada 19 Mac 2012


Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 54 - 55

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 54 - 55 pada 20 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 56 - 57

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 56 - 57 pada 21 Mac 2012


Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 58 - 59

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 58 - 59 pada 22 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 60 - 61

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 60 - 61 pada 23 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 62 - 63

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 62 - 63 pada 24 ac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 64

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 64 pada 25 ac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 65 - 66

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 65 - 66 pada 26 Mac 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 75 - 76

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 75 - 76 pada 1 April 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 77 - 78

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 77 - 78 pada 2 April 2012

Sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 79 - 80

Sambungan sinopsis sinetron Yusra dan Yumna Episode 79 - 80 pada 3 April 2012



Sinopsis ringkas sinetron Yusra dan Yumna Episode 81 - 82

Setia memujuk Shira agar dia tidak sedih lagi dengan mengatakan walaupun eyangnya berada di kampung tetapi sayangnya terhadap Shira takkan pernah hilang.



Setia: Meskipun eyang pulang ke kampung, tapi sayang eyang dan perihatinnya pada kamu tak pernah berubah dan tak pernah hilang.
Shira: Tapi kak Setia, aku tetap berasa sangat bersalah pada eyang.


- Raka masih fikirkan siapa yang benar-benar disukainya. Yumna atau Shira? Raka asyik memanggil nama mereka berdua sambil terkenang saat-saat bersama mereka. Siapakah agaknya pilihan Raka? Yumna sms Raka untuk temu janji. Raka kemudian pergi menemui Yumna. Dalam perjalanan, dia ternampak Shira yang sedang menangis teresak-esak seorang diri. Raka menghampiri Shira dan tanya apa yang telah berlaku sebenarnya. Shira memberitahu Raka dia diusir eyangnya dan Shira terus memeluk Raka kerana terlalu bersedih tetapi Carissa yang lalu di situ ternampak mereka.



Raka: Shira, kamu menangis dan kenapa pula kamu berada di sini menangis sendirian?
Raka terus tanya Shira kenapa dia membawa beg pakaian bersamanya juga.



Carissa muncul dan mengambil foto Shira bersama Raka lalu ditunjukkan kepada Yumna. Yumna terkejut melihat foto tersebut dan pergi menemui Raka dan Shira. Di situ, Shira masih lagi bersedih. Raka ingin menghantar Shira pulang ke rumah tetapi tidak tahu kenapa mata Shira dimasuki sesuatu. Raka menolong Shira dan tiup mata Shira. Yumna salah sangka dan ingat Raka sedang mencium Shira lalu dia pergi dengan begitu saja dengan perasaan geram dan marah.


- Milla sedang memikirkan Julio yang difikirkannya masih seperti "playboy" kerana bercakap dengn mesra dengan gadis lain. Pada waktu itu juga Julio muncul dengan membawa sejambak bunga untuk Milla lalu minta maaf. Tetapi Milla enggan memaafkan Julio.




Kemudian Julio menjerit nama Milla dengan sekuat hati. Ramai orang tidak tahu datang dari mana (sudah diatur oleh Julio sebelum ini) datang dengan membawa banner dan minta agar Milla maafkan Julio. Julio menggunakan pembesar suara daengan kata-kata cintanya terhadap Milla dan dia rela melakukan apa saja untuk Milla asalkan Milla memaafkannya. Akhirnya Milla menyerah dan maafkanJulio. Julio mencium dahi Milla dan semua orang yang berada di hadapan rumah mereka bersorak kegembiraan kerana Milla dan Julio sudah berbaik semula.



Desi dan Panji ternampak Julio dan Milla sudah berbaik semula. Desi khuatir sekiranya Julio mahu minta untuk bernikah lagi apa yang perlu dijawab mereka. Desi tidak mahu membiarkan hal itu begitu saja tetapi dan dia cuba menegur mereka tetapi Panji menghalangnya daripada berbuat demikian. Panji juga memuji Julio yang begitu kreatif memujuk teman wanitanya.




- Shira masih bersedih kerana berat hati untuk meninggalkan rumah eyangnya. Raka tanya pada Shira apakah dia tidak rela untuk pergi dari rumah eyangnya. Lagipun kan Shira sendiri yang kata, tidak manis untuknya tinggal di rumah eyangnya lagi memandangkan dia dan Setia bukan adik-beradik. Raka juga setuju bahawa memang Setia dan Shira tidak boleh tinggal serumah berduaan supaya tidak terjadi bahan fitnah dan hal-hal yang tidak diingini. Raka tanya Shira sekali lagi apakah dia mahu terus tinggal bersama Setia dan jadi bahan percakapan orang dan jiran tetangga. Raka menghantar Shira pulang ke rumah ibubapanya dan minta Shira tidak terus bersedih lagi.



- Shira berterima kasih pada Raka kerana telah menghantarnya pulang ke rumah. Shira sekarang sudah jadi lebih tenang dengan nasihat yang diberikan oleh Raka.
Raka: Tak menyusahkan, yang penting kamu usah bersedih lagi dan tenang saja. Jangan menangis. Om...
Shira: Papa...
Rama: Ada apa sayang?
Shira: Boleh saya tinggal di sini mulai hari ini?
Rama: Dah tentu boleh, sayang. Inikan rumah kamu juga?
Rama membantu Raka mengambil beg pakaian Shira ke dalam.


Rama yang terlalu gembira memanggil Nirwana untuk memberitahu berita gembira tersebut. Mereka begitu lega kerana Shira akan tinggat bersama mereka mulai hari itu. Raka teringat dia ada temu janji dengan Yumna lalu segera pergi menemui Yumna tetapi Yumna tidak kelihatan di mana-mana.

Shira memberitahu papa dan mamanya tentang eyangnya yang telah memutuskan untuk tinggal di kampung. Nirwana nasihati anaknya agar tidak bersedih kerana eyangnya perlu waktu untuk memikirkan semua itu. Rama dan Nirwang bercadang untuk menjemput Layla tinggal bersama mereka. Papa Shira pula akan menghantarkan orang untuk menjaga Layla sementara waktu.





- Setia ternampak Yumna cuba membakar sesuatu. Dia mengambil payung itu dan membukanya. Setia tanya apakah payung itu untuk diberikan kepada Raka. Yumna pula menjawab semua itu sudah tidak berguna lagi kerana dia tidak ada tempat di hati Raka.

Yumna marah kerana Setia membuka payung dan membaca tulisan yang dikhaskan untuk Raka. Setia kagum dengan tulisan kata-kata yang dibuat Yumna.
Setia: Kenapa hendak dibakar? Sayang sangat.
Yumna: Semua itu tidak berguna lagi jadi aku ingin buangkan saja.
Menurut Yumna dia terpaksa buat begitu kerana dia tahu Raka tidak mempunyai perasaan yang sama terhadapnya. Walaupun Yumna tulis semua perasaannya di payung itu tetapi tidak ada gunanya lagi.
Yumna: Aku cuma seorang yang bodoh yang harapkan Kak Raka sukakan aku dan aku juga sepatutnya sedar yang tiada seorang pun yang sukakan aku. (Yumna tambah geram memikirkannya)
Yumna tinggalkan Setia di situ begitu saja walaupun Setia memanggilnya.


- Setia mencari Shira sekembalinya ke rumah tetapi apa yang ditemuinya adalah sepucuk surat daripada Shira
Kak Setia

Maafin aku... tetapi aku udah mutusin untuk tinggal sama papa dan mama
Karena gak mungkin untuk kita berdua tinggal
Karena aku dan Kak Setia kan bukan kakak dan adik kandung
Jadi jaga diri kakak baik-baik...

Shira


Di rumah - Rama dan Nirwana menunjukkan foto-foto kepada Shira. bermula dari mereka bernikah dan gambar foto Yumna.



Nirwana berpendapat seandainya Yusra tidak hilang dalam tsunami pasti gambar fotonya juga dalam album keluarga mereka. Tetapi Shira mengerti semua itu dan terus kata pada mereka kan sekarang ini dia dalam keadaan baik-baik saja. Rama setuju dengan Shira dan dia turut terhutang budi dengan Layla dan Setia yang telah menjaga Shira selama ini. Rama panggil Yumna untuk duduk bersama mereka.
Nirwana: Kita mempunyai khabar gembira. Mulai hari ini Yusra akan tinggal bersama kita buat selamanya.
Yumna tidak berminat langsung untuk duduk bersama mereka dan beri alasan dia mengantuk.
Yumna: Tak usah, aku mengantuk. Aku masuk ke bilik saja.


Rama hairan dengan sikap Yumna. Tetapi Shira menggelengkan kepalanya juga tidak tahu apa yang sebenarnya teah berlaku. Nirwana fikir mungkin Yumna berasa letih saja. Tetapi hati Shira tidak tenang memikirkan Yumna.



- Yumna fikir semula tentang hal Raka dan Shira. Dia masih ingatkan Raka mencium Shira sebentar tadi. Shira masuk ke bilik Yumna dan tanya apakah dia masih tidur lagi. Shira cuba menghiburkan Yumna agar tidak bersedih lagi tetapi sia-sia. Yumna menyuruh Shira keluar kerana dia ingin tidur. Tetapi Shira minta Yumna ceritakan padanya kenapa dia begitu.
Shira: Oh aku tahu, mungkin kamu tidak dapat cerita kalau melihat aku. Aku boleh buat diri aku tak kelihatan. Sebentar ya.
Shira sembunyi dalam selimut.
Yumna: Iya, memang kamu tidak kelihatan tetapi suara kamu tu bising. Suara kamu masih kedengaran.
Shira: Kamu ceritakan dulu.
Yumna akhirnya memberitahu Shira kenapa dia bersikap begitu. Semua itu adalah akibat daripada Shira sendiri kerana mereka telah berjanji untuk tidak menganggu lelaki yang mereka sukai masing-masing. Kata Yumna dia lihat dengan matanya sendiri yang Shira telah berdekatan dengan Raka.


Shira: Jadi kamu nampak aku bersama Kak Raka? Kamu harus dengar penjelasan aku dulu. Semua ini tidak seperti yang kamu firkirkan. Tidak ada apa-apa di antara kami.
Yumna: Tak perlu kamu jelaskan aku dah tahu apa yang telah kamu lakukan dengan Kak Raka. Aku tak sebodoh itu ya, sekarang kamu keluar saja. Aku mahu tidur.
Shira: Yumna, tapi kamu harus denganr penjelasan aku dulu.
Tetapi Yumna tetap menyuruh Shira keluar.



Shira keluar dan tidak tahu apa yang harus dilakukan. Dia berfikir bagaimana caranya untuk menyakinkan Yumna bahawa semua itu cuma salah faham sebab memang tidak apa-apa yang berlaku padanya dan Raka. Rama keluar dalam keadaan cemas tanya Shira kenapa dia berada di luar kerana dia tidak menemui Shira dalam biliknya. Rama risau Shira akan pergi dari kehidupan mereka lagi. Rama berkongsi masalah dengan Shira dan minta Shira cuba jelaskan pada orang itu sebagai contoh buktikan pada orang itu yang semua itu cuma salah faham saja dan dia tak bermaksud untuk merumitkan hal itu. Rama juga berkata tunggu saja emosi orang itu tenang dan barulah Shira terus menjelaskan lagi padanya. Setelah itu orang itu akan sedar bahawa semua itu sebenarnya salah faham saja. Itu saja yang boleh Shira harapkan. Rama terus minta Shira tunggu saja...


Rama memberi restunya pada Shira sekiranya Shira mempunyai sebarang masalah, ia akan diselesaikan dengan cepat. Shira menjadi lebih tenang dan lega setelah ayahnya menasihatinya apa yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan sesuatu masalah. Dia langsung memeluk ayahnya tetapi dia terasa sedikit kekok dan mula menjauh dirinya. Rama lalu berkata tidak ada salahnya sekiranya seorang anak memeluk ayahnya sendiri.


Rama: Yusra, papa amat merindui kamu kerana selama belasan tahun papa selalu membayangkan apakah kamu masih hadir dalam kehidupan kami.
Rama amat bersyukur kerana Yusra telah kembali pada mereka. Begitu juga dengan Shira. Dia berasa amat gembira kerana mempunyai papa dan mama lagi.


Setia melihat dari jauh. Dia dapat rasakan Shira sudah bahagia kerana dapat berkumpul semula dengan keluarganya. Dalam hati Setia berkata Shira memang berhak mendapat kebahagiaan itu. Setia mengambil keputusan untuk tidak menganggu Shira lagi lagi pun Shira sendiri tidak mahu mereka bertemu buat sementara waktu.


- Carissa bermimpi tentang ayahnya, Krisna. Carissa terjaga menjerit sekuat hatinya "aku tak mahu". Pak Haris panggil nama Carrisa dan tanya kenapa dengan dia. Carissa memberitahu Pak Haris tentang ayahnya. Kata Carissa mungkin terasa sukar untuk dirinya menerima Krisna sebagai ayahnya kerana dia seorang banduan.
Pak Haris: Jadi itu masalahnya.
Carissa: Ya, om. aku juga tak faham kenapa aku fikir begitu. Apakah mungkin aku sukar untuk menerima kenyataan bahawa ayah kandung aku seorang banduan. Begitu ya, om atau bagaimana?
Pak Haris: Carissa ada sesuatu yang penting yang harus kamu ketahui. Kalau di dunia ini ada yang namanya mantan suami, mantan istri, mantan pacar ataupun mantan teman. Tapi tidak ada yang namanya mantan ayah atau mantan anak. Tidak ada. Jadi apa pun status ayah kamu, kamu harus terima kenyataan dan mengakui dia sebagai ayah kamu, Carissa....
Pak Haris menasihati Carissa bahawa dia tidak boleh mendurhaka kepada ibubapanya dan Carissa seharusnya menerima ayahnya apa adanya. Pak Haris yakin Carissa pasti dapat melakukannya.

- sewaktu Carissa hendak pergi ke sekolah Wilma muncul di rumah Pak Haris ingin menjemputnya tetapi Carissa enggan mengikut Wilma. Carissa tanya mamanya tahu dari mana dia berada di rumah Pak Haris. Pak Haris minta maaf pada Carissa kerana dia yang telah beritahu Wilma bahawa selama ini dia tinggal bersamanya. Walaupun dipujuk Wilma, Carissa tetap berdegil tidak mahu pulang. Lalu Carissa pula menuduh Pak Haris sekiranya Pak Haris tidak mahu Carissa tinggal di situ jangan pula mengadu kepada mamanya. Carissa meninggikan suaranya berkata dia tidak mahu pulang dan tinggal bersama mamanya kerana mamanya telah membohonginya. Carissa terus pergi ke sekolah begitu saja dan beri amaran pada mamanya tidak mengikutnya. Pak Haris minta Wilma biarkan Carissa kerana nampaknya Carissa masih belum dapat memaafkan dengan mamanya. Pak Haris minta Wilma beri waktu pada Carissa. Wilma rasa segan dengan Pak Haris kerana dia memilih untuk tinggal dengan Pak haris dan bukan dengan mamanya atau temannya yang lain.


- Shira menyediakan sarapan pagi yang enak - nasi goreng spesial untuk Yumna supaya Yumna tidak marah lagi dengannya. Tetapi Yumna tidak mahu. Menurutnya dia bukan tidak hargai masakan Shira tetapi dia sedang diet. Rama menegur Yumna kerana tidak menghargai Yusra yang sudah letih menyediakan makanan untuknya. Tetapi Yumna kata dia mahu terus ke sekolah saja.


- Raka tidak tahu hendak pilih yang mana antara Shira dan Yumna.
Juno menemui Raka. Jono mengambil foto Shira dan Yumna. Juno memuji kecantikan mereka berdua dengan mengatakan mereka mempunyai perwatakan yang berbeza. Tidak menghairankan kerana Raka terpaksa memilih mana pilihan yang tepat kerana kedua-duanya mempunyai keistimewaan masing-masing.
Raka mengaku dirinya bingung memikirkannya. Jono ingin mengajar Raka cara untuk memilih salah satu daripada mereka tetapi kata Raka bagaimana dia hendak mengajarnya sedangkan pernahkah Jono bercinta? Apakah Jono pernah dicintai. Raka kata pada Jono dia pasti tidak ada pengalaman bercinta. Jadi dia tidak perlu meminta pertolongan Jono untuk hal itu.

Jono terfikir semula waktu dia bersama Ani dulu. Satu-satunya wanita yang paling disayanginya. Jono memberitahu Raka dia kehilangan anak dan wanita yang sangat dicintainya kerana kebodohannya sendiri. Jono menyesal dan sejak itu dia selalu kesepian dan tidak mempunyai sesiapapun untuk berkongsi masalah dan tidak ada seseorang yang dia cintai. Raka terharu dengan kata-kata Jono dan dia bersedia menjadi sebahagian daripada keluarga Jono untuk mendengar dan kongsi masalahnya. Raka turut prihatin tentang apa yang terjadi pada Jono dan semoga dengan adanya Raka, Jono tidak akan berasa begitu kesepian.



Raka memberitahu Jono hari itu adalah hari ulang tahunnya dan Jono dijemput ke acara ulang tahunnya. Jono terharu dan mengucapkan terima kasih pada Raka kerana menjemputnya.



- Yumna menyesal kerana bersikap dingin terhadap Shira.

Biarkan Raka penting buatnya tetapi pada Yumna jauh lebih penting buat Yumna. Yumna rasa bersalah kerana sikapnya yang begitu terhadap Shira meskipun Shira baru saja berkumpul dan tinggal bersama mereka. Yumna berfikir memang tidak adil buat Shira. Apa lagi selama ini Shira juga tidak pernah merasai kasih sayang daripada ibubapa sebelum ini.
Shira bertemu dengan Yumna dan memberitahunya dia telah mencari Yumna di mana -mana. Shira ingin terus menjelaskan hal Kak Raka dengannya tetapi Yumna kata dia tidak perlu berbuat demikian. Shira tidak mahu Yumna berasa marah dengannya lagi.
Yumna: Sudahlah. sekarang aku dah sedar yang kamu ni tak bersalah.
Yumna cuba yakinkan Shira dia dan Raka cuma sekadar teman saja. Oleh itu Shira usah rasa bersalah lagi. Yumna juga tidak mahu menghalang Shira untuk bersama Raka sekiranya dia mahu.
Yumna tidak mahu ada perselisihan faham antara mereka tentang hal lelaki. Pada Yumna, Shira lebih penting.
Yumna: Saya sedar, saya lebih sayangkan kamu daripada sesiapapun kerana kamu adalah saudara kembar saya. Saya rindukan kamu. Saya sangat merinduimu.
Yumna memeluk Shira. Shira teringat dengan kata-kata nasihat daripada Rama malam sebelumnya. Shira berhasrat untuk terus membuktikan pada Yumna bahwa tidak ada apa-apa antara dia dengan Raka.



- Acara ulang tahun Raka diraikian. Jono juga turut pergi ke acara tersebut.

- sewaktu Raka dan Yumna berdansa, Adrian tiba dan memukul Raka. Adrian marah pada Raka dengan mengatakan kenapa dia mengatakan Shira adalah pacarnya dan kini dia bersama Yumna pula. Kata Adrian kenapa Raka minta dia jangan permainkan perasaan perempuan dan sekarang dia sendiri pula yang melakukannya. Yumna tanya apakah maksud Raka. Apa yang dia mahu sebenarnya. Yumna tanya Raka apakah dia berdansa dengannya kerana diminta oleh Shira sebentar tadi atau pun apa. Yumna berasa marah pada Raka. Raka ingin menjelaskan semuanya pada Yumna tetapi Yumna enggan mendengarnya.
Yumna: Kak Raka tolong jawab sama aku. Kak Raka itu lebih senang sama aku atau sama Shira?
Kak Raka lebih nyaman sama aku atau sama Shira? Ayo, Kak Raka harus ada kepastian, dong..
Adrian juga mendesak Raka untuk menjawab pertanyaan itu.


Carissa menjerit dari jauh bahawa Yumna amat dikasihani kerana cintanya sudah ditolak. Cintanya bertepuk sebelah tangan. Carissa terus mengeluarkan kata-kata yang menyakitkan hati. Carissa, Ayu, Merry dan Gretha mentertawakan Yumna yang terus keluar dari situ.



- Sewaktu Yumna hendak keluar dari situ dia bertembung dengan Setia. Setia tanya pada Yumna apa yang telah berlaku. Yumna tidak tahu bagaimana hendak menceritakan pada Setia langsung dia terus memeluk Setia melepaskan rasa sakit hati terhadap Raka dan juga kesedihannya. Setia dan Yumna duduk di luar taman dan di situ Setia minta Yumna menceritakan padanya apa yang telah berlaku kerana tiada sesiapa yang lain di situ.


Yumna memberitahu Setia bahawa dia rasa sakit hati sangat pada Raka.


Yumna rasa dirinya tidak berguna langsung. Kemudian Yumna terus berkata dia seharusnya sedar bahawa Raka cuma menyukai Shira dan Raka pula pernah bercakap sendiri yang Shira itu adalah pacarnya. Namun Yumna tetap berharap agar Raka akan suka padanya. Yumna berfikir yang bukan-bukan mungkinkah Shira dan Raka sudah bersama cuma dia saja yang tidak tahu tentang hal itu. Setia kata itu tidak mungkin. Yumna mengadu pada Setia buat sekarang ini dia amat bingung. Kenapa dia harus bersaing dengan saudara kembarnya sendiri. Yumna tidak sedar Setia tidak ada di sisinya mendengar keluhan hatinya.

Yumna memanggil-manggil nama Setia. Ke mana agaknya Setia?
Yumna bertambah geram kenapa nampaknya semua orang yang berada di sisinya sama saja. Tak pernah mengerti kalau dia sedang patah hati dan perlukan teman untuk curahan hati.



Tidak lama kemudian Setia muncul semula dengan membawa belon-belon. Menurut Setia belon-belon itu adalah...
Yumna: Kenapa bawa belon? Kamu ingat aku ni anak kecil ke apa?
Setia kata itu bukan untuk anak kecil atau apa dan dia minta Yumna memegang salah satu belon itu. Setia minta Yumna anggap saja setiap belon itu merupakan masalah mereka. Satu masalah demi satu masalah telah dibawa pergi bersama belon yang dilepaskan dan itu bererti mereka tidak akan berasa sedih lagi.
Tetapi menurut Yumna dia lebih suka kalau belon itu diletupkan. Sekiranya belon-belon itu pecah pasti hati akan menjadi lega.





Setia takut mendengar bunyi belon yang diletupkan. Kata Setia lagi dia ada trauma tentang bunyi pecah belon. Yumna ketawa mendengarnya. Setia cuba mengelak tetapi Yumna terus memecahkan belon itu. Yumna kembali ceria semula.


Bersambung...

Terlebih dahulu saya ingin meminta maaf kerana terdapat banyak kesilapan dalam ejaan, struktur ayat dan tatabahasa sewaktu saya menulis sinopsis ini. Terima kasih kepada semua yang telah singgah di sini.

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 pada 4 April 2012

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 1


Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 2


Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 3

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 4

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 5

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 6

Yusra dan Yumna Episode 81 - 82 Part 7

Terima kasih/kredit kepada/sumber sinopsis Yusra dan Yumna Episode 1 - 64:
http://www.facebook.com/

sumber: (Terima kasih dan kredit diberikan kepada
http://www.sinemart.com/
RCTI
http://niazuramaria.blogspot.com/
http://www.facebook.com/
http://www.lautanindonesia.com/
http://lyricsalls.blogspot.com/
http://id.wikipedia.org/
dan semua pihak atas sumber maklumat dan gambar)

0 comments :

Online Visitors

Thank you for dropping by