Time and tide waits for no man. To capture time, treasure every moment in your life and let the time that slowly slips away memorable and worthy to be kept as sweet memories.
Tukang
Bubur Naik Haji The Series merupakan sebuah sinetron yang segera
ditayangkan di RCTI. Sinetron ini diproduksi oleh Sinemart. Pemainnya
antara lain ialah Citra Kirana, Mat Solar, Uci Bing Slamet, Aditya
Herpavi Rachman, dan masih banyak lagi.
Pemain:
Mat Solar sebagai H. Sulam
Uci Bing Slamet
Hj. Nani Wijaya
Aditya Herpavi Rachman
El Manik
Citra Kirana
Andy Arsyil
Sinopsis:
Cerita
keseluruhan Tukang Bubur Naik Haji The Seriesseperti menonton kehidupan
masyarakat sehari-hari, yang di dalamnya termasuk perilaku kita
sendiri. Kita yang seolah-olah seorang dermawan sejati, padahal
sebenarnya kita sangat mengharapkan pujian orang. Sebenarnya ada
kecenderungan kita ingin pamer. Bagaimana kita selalu berpenampilan
suci, padahal apa yang kita lakukan seringkali keji. Bahkan kepada orang
yang pernah menolong kita sekalipun. Kepalsuan-kepalsuan yang hanya
kita sendiri yang tahu, selalu membuat kita tersenyum jengah.Kesemuanya
disajikan secara manis dan lucu dalam serial ini.
Ada
tokoh Bang Sulam, yang penyabar, selalu tersenyum, ia memiliki usaha
bubur ayam. Berkat ketekunan dan keikhlasannya, akhirnya ia bisa naik
haji dan memperbesar usaha bubur ayamnya. Bang Sulam tinggal bersama
Rodiah istrinya, dan Emak.
Tetangga Bang Sulam, H.
Muhidin dan Hj. Maemunah, entah mengapa selalu memusuhi keluarganya.
Bahkan anak mereka, Romunah dilarang berhubungan dengan Robby, adik Bang
Sulam. Fitnah-fitnah tentang keluarga Bang Sulam pun berdatangan.
Bagaimanakah
keluarga Bang Sulam menyikapi segalan nikmat dan cobaan yang ia dan
keluarga hadapi sehari-hari. Semoga acara ini bias menjadi cermin bagi
kita pemirsa untuk berkaca dan berbenah diri.
WAHYU, pemuda kampung yang jago bermain bola, sedang bermimpi indah saat tiba-tiba suara peluit kencang membangunkannya sesaat setelah ia mencetak gol indah. Ternyata sedang ada razia di rumah gelandangan yang ia tinggali. Wahyu langsung bangun dan mencari RAGIL adiknya. Ragil yang tertangkap petugas nekat loncat dari mobil ketika melihat Wahyu. Ragil pun terserempet mobil yang dikemudikan PUTRI. Putri yang panik langsung memberhentikan mobilnya. Wahyu dan Ragil langsung lari menyelamatkan diri dari pengejaran petugas.
Wahyu sedih melihat kondisi adiknya yang kesakitan akibat tertabrak. Ia ingin membawa Ragil ke Rumah Sakit tetapi tidak punya biaya. Mereka juga sangat kelaparan karena seharian tidak makan. Untungnya kemudian mereka bertemu dengan WILONA, penjual cakwe, dan adiknya, RIRIN. Walaupun cuek, Wilona kasihan dengan Wahyu dan Ragil. Apalagi melihat Ragil yang terluka. Mereka pun berteman. Wahyu dan Ragil sering mendapat makanan dari Wilona dan Ririn.
Wahyu mulai mencoba beberapa pekerjaan untuk dapat menghidupi dirinya dan Ragil. Ia kadang bersedih, karena tidak ada lagi PAK CHANDRA yang mengajarinya sepakbola dan beladiri. Untuk menghibur diri, Wahyu dan Ragil pun menonton pertandingan sepakbola antar sekolah. Wahyu melihat permainan CICCIO, pemuda seusianya yang sedang menendang bola. Wahyu pun berharap ia bisa berada di sana.
Wahyu mampir ke sekolah bagus itu, mencoba menjajakan dagangannya. Ia malah terlibat perkelahian dengan Ciccio dan teman-temannya. Putri yang kebetulan ketua tim cheers di sekolah itu menyadari siapa Wahyu, ia dilililiti perasaan bersalah karena telah menabrak Ragil. Putri mencoba membantu Wahyu. Ciccio makin kesal sama Wahyu, karena ia sangat suka dengan Putri, tetapi kenapa Putri malah membela anak kampung itu, Ciccio bertanya-tanya dengan rasa kesal dan cemburu. Pada saat itu Wilona datang membantu Wahyu bertarung dengan anak-anak sekolah kaya tersebut.
Perkelahian dapat terselesaikan. Wahyu dan Ragil pun keluar dari area sekolah itu. Di situlah Wahyu bertemu dengan PAK ANWAR, pelatih sepakbola di sekolah tersebut. Wahyu kagum melihat permainan Pak Anwar. Saat bola mengarah padanya, Wahyu pun secara refleks menyambut bola tersebut dengan tendangannya. Pak Anwar kagum dengan teknik menguasai bola Wahyu. Walaupun masih mentah, tetapi ia yakin dengan latihan yang intensif, Wahyu bisa menjadi pemain bagus. Ia pun menawarkan Wahyu untuk bermain di klubnya. Wahyu senang luar biasa. Mimpinya untuk bisa bermain bola akan segera terwujud.
Ciccio, kapten tim sekolah dan tim Meteor tidak senang melihat sikap Pak Anwar yang terang-terangan selalu memuji kehebatan Wahyu di depannya. Setelah kejadian Putri, kini Wahyu terlihat akan mengambil posisinya sebagai kapten tim. Ciccio semakin sebal dengan Wahyu.
Bagaimanakah kelanjutan kisah perjuangan Wahyu untuk mewujudkan mimpinya, mengasah ‘Tendangan dari Langit’ miliknya dan menjadi pemain sepakbola.
Preview Tendangan Dari Langit
Tendangan Dari Langit The Series Episode 1 - 2 pada 2 September 2013