Pemain Sinetron Sejuta Cinta Marshanda
* Baim Wong sebagai Delvin
* Marshanda sebagai Marshanda
* Ashraf Sinclair sebagai Abel
* Alice Sofie Norin sebagai Merry
* Memperkenalkan: Ben Kasyafani sebagai Ben
* Ibnu Jamil sebagai Romy
* Putri Patricia sebagai Vivi
* Wilda Hamid sebagai Vika
* Meriam Belina sebagai Emilly
* Vicky Burky sebagai Farah (ibunya Delvin)
* Lulu Kurnia sebagai Asri (ibunya Marshanda)
* Annie Anwar sebagai Diana
* Rommy Sulastyo sebagai Ardi
* Leily Sagita sebagai Neni
* Magdalena sebagai Della
Lagu Tema : Sejuta Cinta
Penyanyi : Marshanda
Cipt. : Charly van Houten vokalis ST 12
Cerita & Skenario: Rafka
Sutradara: Lono Abdul Hamid
Supervisi: Maruli Ara
Desain Produksi: Heru Hendriyarto
Produser: Leo Sutanto
Produksi: SinemArt © 2010
TV: RCTI
Jadwal Tayang: Mulai 31 Mei 2010 – Setiap Hari pukul 19:30 WIB
MEGA SINETRON :SEJUTA CINTA MARSHANDA
Mulai 31 Mei 2010 Setiap hari 19.00 WIB
MARSHANDA (Marshanda), gadis cantik yang selalu semangat, optimis, pekerja keras dan polos itu sedang dilanda perasaan bahagia. DELVIN (Baim Wong), pria yang selama 6 tahun terakhir menjadi pacarnya akhirnya ingin mengenalkannya dengan mamanya, FARAH Vicky Burki), yang selama ini tidak pernah merestui hubungan mereka.
Mereka dipertemukan saat acara wisuda Delvin, dimana Delvin menjadi lulusan terbaik, dan segera akan mewarisi hotel yang selama ini dikelola Farah. Tetapi pertemuan itu tidak seindah bayangan Marshanda, karena Farah tidak ingin anaknya menikahi wanita 'miskin'. Farah pun mengancam Marshanda.
Memang Farah selalu mencari jodoh yang tepat buat Delvin, karena ia mengharapkan Delvin bisa memimpin hotel miliknya yang berkongsi dengan keluarganya BEN (Ben Kasyafani). Tetapi sekali lagi Delvin berhasil membujuk Farah untuk bisa lebih mengenal Marshanda dan keluarganya. Farah pun kemudian meminta Delvin untuk mengundang Marshanda dan mamanya, Asri (Lulu Kurnia), ke rumah.
Namun saat bertemu dengan calon besannya, Bu Asri sangat shock! Karena Bu Farah tak lain adalah sahabatnya dahulu, yang entah kenapa pergi menjauhinya. Farah pun semakin membenci Marshanda setelah tahu kalau Asri adalah ibunya. Farah masih menyimpan dendam masa lalu yang menyebabkan persahabat mereka retak. Farah meminta Asri untuk menjauhi Marshanda dari Delvin atau ia mengancam akan mengungkapkan fakta di masa lalu yang belum diketahui Marshanda. Asri mengalami dilema yang sangat berat, dan ia pun meminta Marshanda untuk menjauhi Delvin secepatnya.
Marshanda bingung, dan ia pun dengan berat hati menuruti keinginan mamanya, walaupun ia sangat mencintai Delvin. Delvin tidak bisa berbuat apa-apa, karena di sisi lain Farah tiba-tiba sakit karena terlalu banyak menelan obat penenang.
Ketulusan cinta Marshanda dan Delvin diuji akan banyaknya kejadian-kejadian yang seolah-olah memang harus memisahkan mereka. Delvin mulai teralihkan perhatiannya oleh gadis lain, MERRY (Alice Sofie Norin), sahabat Marshanda dan Delvin, yang diam-diam selalu berusaha merebut Delvin dari Marshanda. Sedangkan kecantikan, kebaikan dan ketegaran Marshanda juga mengundang perhatian Ben,. Lalu datang ABEL (Ashraf Sinclair), yang walaupun awalnya tidak memperdulikan Marshanda karena selalu bertemu di kesempatan yang salah, namun lambat laun ia mulai memperhatikan Marshanda.
Bagaimanakah selanjutnya kisah hidup Marshanda?..
Rahasia besar apakah yang melibatkan Asri dan Farah, sehingga berdampak kuat akan kelangsungan cinta Marshanda dengan Delvin?..
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 34
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 34 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 34 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 34 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 34 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 35
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 35 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 35 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 35 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 35 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 36 Part 5
Sambungan sinopsis kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37
*Abel datang ke rmh Ca mau ingatin Ca soal hantu Farah.Sampe di sana Abel liat DeCa. Abel kaget.Delvin tanya soal Bokapnya ke Ca.Pas Ca mau jawab Abel datang.Abel minta Ca jgn berhubungan sama Delvin coz Ibu mereka sama2 lagi bermasalah sama hantu Farah. Abel tarik Ca pergi.Abel marah.Ca bilang kasian sama Delvin.Abel khawatir sama hantu Farah.
*Bu Diana nyalahin Bu Asri coz Bu Asri biarkan Ca berhubungan sama Delvin.Menurutnya kalau Ca gak pacaran sama Delvin hantu Farah gak mungkin tahu soal Pak Ardy.Bu Asri kesal disalahin lalu bilang mereka harus memikirkan cara agar Pak Ardy gak ditemukan sama hantu Farah.
*Delvin curhat ke Sela soal Ca yg gak mau ngomong dimana Bokapnya.Delvin bingung Cha bener2 gak tahu atau gak mau kasih tahu. Sela lalu suruh Delvin cari petunjuk soal Bokapnya. Delvin kasih tahu Sela kalau terakhir Nyokapnya liat Bokapnya tuh di kafe lagi sama Ca.Sela lalu ngajak Delvin ke sana.
*Pak Ardy juga ada di sana. Pak Ardy stress sembunyi di rmh terus. Pak Ardy pakai topi n jaket buat jaga2 kalau hantu Farah suruh org2nya ke kafe itu.Delvin n Sela datang, tanya sama pelayan di situ soal Pak Ardy.Delvin nunjukin foto bokapnya.Pak Ardy yg denger suara Delvin menoleh ke Delvin.Pelayan yg lagi lihat foto itu lihat Pak Ardy lalu menunjuk ke arah Pak Ardy.Pak Ardy n Delvin saling bertatapan lalu Pak Ardy kabur.Delvin kejar.Pak Ardy sembunyi di balik mobil. Delvin yg gak bisa nemuin Bokapnya lalu sambil nangis teriak ke Bokapnya coz dia yakin Bokapnya masih ada di situ.Delvin minta Bokapnya tuk keluar.Pak Ardy nangis n semakin nangis pas Delvin nanya apa dia benci sama Delvin. Karena Bokapnya tu gak keluar juga lalu Delvin bilang menganggap Bokapnya udah mati.Pak Ardy nangis.Awanya Pak Ardy mau keluar temuin Delvin tapi tiba2 ingat ma Bu Diana di penjara. Delvin n Sela pergi.
*Hantu Farah nemuin Ca.Ca kaget.Hantu Farah tanya soal keberadaan Pak Ardy.Ca gagap.Hantu Farah bilang akan menambah tuntutan Nyokap Ca lalu dia pergi.Ca sedih lalu ke ke penjara.Pas lagi di jalan, ketemu Abel.Mereka lalu sama2 ke penjara.Ca ceritakan semuanya ke Nyokapnya.Ca nangis.Bu Asri bilang siap hadapin hantu Farah. Abel juga bilang akan cari pengacara buat bela Nyokapnya.
*Bu Anita nangis.Sela hampirin. Sela tanya soal akte Ca.Sela minta Nyokapnya sabar n suruh Nyokapnya temuin Bu Asri n tanya dimana kembaran Sela. Bu Anita setuju n yakin kalau kali ini Bu Asri akan jujur coz mengira Bu Asri lari karena takut Bu Anita mengambil Ca.Nah, dgn adanya akte Ca yg nyatakan kalau Ca anak Bu Asri n Pak Ardy pasti Bu Asri mo kasih tahu soal anaknya yg satu lagi.Bu Anita yakin bgt.
*Bu Anita ke penjara.Pas mo temuin Bu Asri, Bu Anita gak sengaja denger soal penyakit Bu Asri. Bu Asri pernah sakit kanker rahim n gak akan bisa punya anak. Bu Anita kaget lalu minta berkas riwayat hidup Bu Asri. Bu Anita langsung temuin Ca di rmhnya. Bu Anita kasih tunjuk berkas itu.Ca kaget, nangis lalu ke penjara.
*Di penjara, Bu Asri kaget saat polisi bilang kalau Ca datang lagi.Bu Asri bingung kok Ca datang lagi.Pas lihat Ca kaget coz Ca nangis. Lalu Ca kasih berkas itu ke Nyokapnya.Ca jelasin riwayat hidup itu. Bu Asri kaget. Ca terus desak Nyokapnya. Bu Asri nangis gak tahu mo jawab apa.Bu Asri lalu memutuskan buat ju2r tapi pas mo ju2r ingat soal Bu Anita. Bu Asri lalu bilang berkas itu salah.Ca minta Nyokapnya jgn ngada2.Bu Asri semakin bingung tiba2 datang Romy.Romy kaget liat Ca n Nyokapnya nangis. Ca suruh Romy liat berkas itu.Romy marahin Ca.Romy tanya Nyokapnya jawab apa.Ca bilang kesalahan pencatatan. Romy minta Ca jgn ragukan Nyokap mereka lagi.Romy juga menuduh Ca gak puas jadi anak Bu Asri n Ca lebih milih jadi anak Bu Anita yg kaya.Ca menyangkal semua itu.Bu Asri hentikan pertengkaran mereka.Bu Asri minta mereka percaya sama dia coz kalau mereka gak percaya ke dia, dia lebih baik mati.Ca luluh n pergi.
*Ca nangis, mikirin soal riwayat kesehatan Nyokapnya.Romy tanya kok berkas itu bisa sampe ke Ca.Bu Asri bilang mungkin dari petugas kesehatan coz dia kan sempat pingsan.Romy lalu tanya apa ini tanda2 kalau mereka harus ju2r ke Ca coz rahasian ini berulang kali hampir kebongkar.Bu Asri juga berpikir kek gitu tapi tetap gak mo ngaku demi keselamatan Ca katanya.
*Bu Anita nangis sambil memandangi baju Ca Sela bayi. Sela datang. Bu Anita kasih baju itu ke Ca.Di baju itu tertulis nama Marsela dan Marshanda.Ca kaget.Karena Bu Anita masih nangis, Sela nenangin Nyokapnya. Ca ketemu Delvin di depan kafe.Delvin tanya lagi soal Bokapnya.Ca mau cerita eeh datang Sela.Sela bilang kalau Delvin mo janjian ma Ca harusnya ngomong sama dia jadi dia n Delvin gak perlu janjian ketemuan.Sela mo masuk ke kafe dicegah Ca.Ca jelasin semuanya lalu Ca pergi.Belum jauh dari kafe, Ca hampir aja ditabrak ma hantu Farah.Hantu Farah tanya soal suaminya.Ca bilang gak tahu keberadaan Bokapnya.Hantu Farah marah coz Ca manggil Pak Ardy dgn sebutan Pa2.Hantu Farah menghina n mengasari Ca sampe kepala Ca kejedot mobil hantu Farah.Sela Delvin lihat itu.Delvin tiba2 ingat kalau dia pernah kebentur kepalanya pas di rs.Delvin kesakitan.Hantu Farah n Ca hampirin Delvin Sela.
*Romy ke rmh Pak Ardy minta Pak Ardy ngakuin Ca anaknya.Pak Ardy nolak n bilang istrinya lagi di penjara.Romy tahu tapi terus memohon.Pak Ardy tetap nolak. Delvin dibawa pulang ke rmhnya.Pas nyampe rmh, Cha ngompres Delvin.Sela n Ca sama sedih. Hantu Farah marah lihat Ca di situ n larang Ca dekat2 Delvin.Delvin siuman.Delvin bilang ingat sesuatu.Delvin cerita waktu dia di rs, Bokapnya datang.Hantu Farah lalu ingat kalau Delvin sempat sebut Bokapnya.Delvin bilang gak bisa ingat lagi. Hantu Farah yakin suaminya masih hidup n ada yg kasih tahu info soal Delvin sakit n ngira Bu Asri yg kasih info.Hantu Farah marah n mau nampar Ca tapi dicegah Sela.Sela bilang Ca gak salah.Seharusnya hantu Farah salahkan Bu Asri kalau Bu Asri emang salah. Ca diusir.
*Ca kaget liat ada Bu Anita di rmhnya. Bu Anita tanya jawaban Bu Asri soal berkas kesehatan itu.Ca bilang ada kesalahan pencatatan.Bu Anita heran kok Ca percaya.Ca bilang karena Bu Asri ibunya.Bu Anita lalu jelaskan kalau ada kesalahan pasti akan langsung diperbaiki pihak rs.Ca kaget n sedih.Romy datang n marah ke Bu Anita. Romy bilang Ca anak Nyokanya n Bu Anita kn udah lihat akte itu.Bu Anita bilang akte bisa dipalsukan.Romy senyum sinis. Ca kaget lalu Bu Anita tanya ada bukti lain kalau Ca anaknya selain akte itu.Ca bilang akte itu udah cukup buktikan semuanya.Bu Anita bilang gak cukup n tanya Romy Ca lahir dimana.Romy gak jawab n Bu Anita bilang Romy bohong.Lalu Romy sebut salah satu rs. Romy narik Ca masuk.Ca sedih natap Bu Anita.Hantu Farah ke nemuin Bu Asri n Bu Diana n kasih tahu soal Pak Ardy yg jenguk Delvin di rs. Hantu Farah lalu bilang akan cabut semua tuntutan kalau Bu Asri atau Bu Diana ngaku yg sebenarnya.Hantu Farah bilang akan bebaskan Bu Asri kalau Bu Asri gak salah.Hantu Farah terus tanya siapa yg sembunyikan Pak Ardy.Hantu Farah lalu mojokin Bu Diana soal sampel itu.Hantu Farah kasih waktu mereka mikir lalu dia pergi.
*Sidang pengadilan Bu Asri kembali digelar.Pengacara Bu Asri menolak dakwaan ke Bu Asri tapi jaksa penuntut keberatan n keberatan diterima n sidang kembali ditunda.Ca ngibur Nyokapnya n datang Bu Anita. Romy minta Bu Anita jgn ganggu Nyokapnya.Bu Asri marahin Romy. Bu Anita tanya kok Bu Asri bohongin Ca soal kesehatannya.Semua yg ada di situ kaget.Bu Anita maksa Bu Asri ngaku.Romy marah.Bu Asri gak mau jujur juga. Bu Asri bilang setelah lahirkan Ca rahimnya diangkat.Dia di operasi di rs Abdi Sentosa.Semua kaget.Ca nangis n bilang Nyokapnya bohong.Ca bilang kalau Romy bilang dia lahir di rs Meranti.Bu Anita senyum lalu desak Bu Asri ngaku kalau Ca adalah anaknya.Bu Asri bingung.Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 37: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 37 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38a
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38b
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38c
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38d
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38f
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 38g
Sambungan sinopsis sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39 - 40
* Caca cerita ke Ibunya soal Pak Ardy yg sudah mengakuinya sbg anak.Bu Asri nangis n nanya Caca gak berpikiran kalau dia adalah anaknya Bu Anita.Caca teringat dgn nama Marshanda di baju bayi itu.Caca mau tanya tapi gak jadi coz gak mau bikin Ibunya sedih.Caca peluk Ibunya yg nangis.
*Caca cerita ke Ben soal ini.Ben suruh Caca tunjukin akte itu ke Bu Anita.Di saat Romy dan Vivi lagi tidur, Caca diam2 mengambil akte kelahirannya di kamar Romy dan Vivi.Bsknya Caca pergi ke rmh Bu Anita.Pas di jalan, tabrakan sama Pak Lukman. Akte itu jatuh. Pak Lukman yg pungut akte itu n kaget.Caca bilang mau tunjukin akte itu ke Bu Anita. Pak Lukman ketakutan langsung lari n dia hampir aja ditabrak ma Bu Anita n Sela.Akte itu jatoh. Bu Anita n Sela turun dari mobil n kaget lihat Pak Lukman. Bu Anita memungut akte itu n kaget melihat nama di akte itu.Bu Anita peluk Caca n bilang Caca tu anaknya.Pak Lukman tetap aja gak mo jujur.Bu Anita n Sela ajak Caca ke rmhnya.
*Sampe di rmh, Bu Anita tunjukin akte kelahiran anaknya,Marshanda.Caca kaget melihat akte itu n mereka langsung ke rmh Pak Lukman.Bu Anita minta Caca yg ketuk pintu coz kalau dia ntar Pak Lukman kabur lagi.Pak Lukman kaget Caca dtg bersama Bu Anita n Sela.Bu Anita lalu bilang sudah menunjukkan akte kelahiran anak mereka.Bu Anita minta Pak Lukman jujur coz kalau gak maka Pak Lukman akan berurusan dgn polisi coz Pak Lukman udah memalsukan akte Caca.Pak Lukman yg ketakutan merebut akte itu n membakarnya.Semua kaget.
*Bu Anita sedih lalu Pak Lukman bilang kalau ia n Bu Asri punya adik yg bernama Marshanda tapi adiknya tu udah meninggal pas masih bayi.Pak Lukman ajak mereka ke makam adiknya itu.Sebelumnya Pak Lukman udah meminta asistennya utk membuatkan makam palsu tuk Marshanda.Asisten Pak Lukman lagi memasang nisan itu tapi kepergok ma penjaga makam.Asistennya beralasan kalau ia sedang membetulkan nisan itu.Sampai di sana semuanya lihat makam itu.Bu Anita sedih.Caca lalu bilang akan bantu Bu Anita mencari anaknya yg namanya Marshanda itu.
*Romy bilang soal makam palsu buatan Pak Lukman itu ke Bu Asri.Romy minta kalau Caca tanya2, Bu Asri jawab kalau ia memang punya adik namanya Marshanda.Hantu Farah lalu datang menemui mereka.Hantu Farah tanya soal keberadaan Pak Ardy.Bu Asri tetap gak mo jujur.Hantu Farah bersumpah akan memberatkan hukuman Bu Asri.Setelah hantu Farah pergi, Romy minta Ibunya tu jujur soal Pak Ardy.Bu Asri gak mau coz takut jati diri Caca kebongkar.
*Caca sampe di rmh tanya soal adik Ibunya yg namanya Marshanda itu.Romy bilang kalau Ibu mereka memang punya adik namanya Marshanda.Romy bilang ini pasti ada hubuungannya dgn Bu Anita.Romy minta agar Caca fokus ke sidang Ibu mereka. Caca diam n pergi.
*Hantu Farah bilang ke Delvin kalau ia akan jadi saksi di sidangnya Bu Asri. Hantu Farah minta Delvin jangan bela Bu Asri.Pak Ardy juga ke persidangan itu padahal ia udah dicegah ma Bu Diana.Delvin bilang kalau bukan Bu Asri yg celakakan dia tapi Ayahnya sendiri.Abis tu Delvin pingsan n langsung dibawa ke rs.
*Pas siuman, hantu Farah tanya kok bisa2nya Delvin bilang Ayahnya sendiri yg celakakan dia. Delvin cerita kalau memang Ayahnya itu yg celakakan dia.Hantu Farah kesal bgt.Bu Anita lagi memegang baju bayi Caca n Sela.Sela dtg n tanya baju itu mo diapakan.Lalu Delvin datang n lihat baju itu.Delvin kaget kok ada nama Marshanda.Sela cerita kalau kembarannya namanya Marshanda tapi itu bukan Caca.Sela jelaskan soal makam itu.Delvin bilang itu pasti dibuat-buat coz Marshanda itu Caca.Sela tanya kok bisa dibuat-buat ato jgn2 Delvin yg berharap Caca itu bukan adik tirinya.Delvin mo jelasin tapi Sela pergi.Bu Anita tanya ke Delvin mo sampai kpn dia menyakitin Sela?
*Delvin ke penjara, mo nemuin Bu Asri.Pak Ardy juga ada disana n mereka ketemu. Pak Ardy pura2 gak kenal Delvin tapi Delvin bilang hanya ingin merasakan gimana rasanya punya seorang Ayah.Lalu mereka pergi ke taman.Pas mereka lagi ngobrol, hantu Farah datang.Hantu Farah liat Pak Ardy.Pak Ardy langsung pergi tapi ditahan Delvin.Delvin minta penjelasan kok bisa Ayahnya tu ninggalin Ma2nya. Pak Ardy memohon Delvin lepasin dia.Delvin lepasin dia n dia kabur naik ojek.
*Hantu Farah marah coz Delvin udah lepasin Ayahnya. Delvin minta maaf.Hantu Farah kecewa coz dia selama ini cari2 Pak Ardy n udah celakakan Delvin.Hantu Farah nangis.Delvin bilang Ayahnya tu gak sengaja celakakan Delvin.Hantu Farah lalu tanya apa Pak Ardy juga gak sengaja ninggalin mereka demi perempuan lain n bersenang-senang dgn perempuan itu.Hantu Farah teriak manggil suaminya.Delvin peluk Ma2nya.
*Caca ke rmh Pak Ardy. Caca ketemu Pak Ardy yg baru pulang dari penjara. Pak Ardy bilang abis dari penjara buat minta maaf sama Bu Asri tapi dia ketemu Delvin.Caca senang n berharap kalau Pak Ardy ketemu Delvin lagi gak dalam situasi kayak gini. Bu Diana n Bu Neni denger omongan Caca n marah. Bu Diana larang Pak Ardy ketemuin Delvin n ngapain Pak Ardy nemuin Bu Asri. Caca lalu minta mereka jujur coz udah byk korban karena kebohongan ini. Bu Neni kesal sama Caca. Bu Neni agak emosi bilang ke Caca kalau hantu Farah itu org yg pendendam.
*Caca sedih coz Pak Ardy yg dia anggap Ayahnya gak mau tolong Ibunya. Pak Ardy kepikiran Delvin n berniat nemuin Delvin lagi tuk ceritakan semuanya biar dia tenang. Delvin lagi kepikiran omongan Sela soal Delvin yg masih berharap Caca bukan adiknya. Delvin lagi bakar barang kenangannya dengan Caca.Pak Ardy melihat Delvin.Pak Ardy hampirin Delvin.Delvin kaget. Pak Ardy bilang cari Delvin n tanya apa yg dibakar Delvin. Delvin jawab itu barang2 kenangan sama Caca.Delvin lakuin itu tuk lupakan Caca.Delvin bilang gak ingat semuanya.Tapi ia gak tau kenapa ketika ia bakar barang itu ada sesuatu yg hilang di hatinya n dia sangat cinta Caca.Pak Ardy sedih.Delvin juga bilang cintanya hancur coz mereka adalah adik kakak. Pak Ardy semakin sedih. Pak Ardy minta maaf n bilang itu salah dia. Pak Ardy sedih dgn ucapan Delvin yg bilang kalau dia sebaiknya gak usah ingat apa2 lagi agar gak menyakitkan. Pak Ardy lalu bilang kalau ia dan Caca bukan sodara.Pak Ardy bilang kalau dia bukan Ayahnya Caca.Delvin kaget.Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 39-40: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 39 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 40
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 40 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 40 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 40 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 40 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41
*Pak Ardy bilang ke Delvin kalau ia dan Caca bukan saudara, kalau Pak Ardy bukan Ayah kandung Caca. Delvin senang bgt n mau langsung menemui Caca.Pak Ardy ikut. Pas nyampe penjara malah ketemu hantu Farah. Pak Ardy kabur. Delvin udah berusaha menahan Ibunya tapi gak berhasil.Sementara itu, Bu Diana n Bu Neni kaget tahu Pak Ardy gak ada di rumah. Mereka yakin kalau Pak Ardy menemui Bu Asri.Mereka lekas menyusul Pak Ardy.
*Hantu Farah masih terus mengejar Pak Ardy sampai akhirnya hantu Farah ketemu sama Bu Diana n Bu Neni. Hantu Farah yakin kalau sebenarnya Bu Diana lah yg merebut Pak Ardy sampai akhirnya Bu Neni kecelakaan gara2 hantu Farah.Bu Diana kaget n marah banget sama hantu Farah.Sementara Hantu Farah kabur bersama Delvin.Delvin minta Ma2nya menyerahkan diri tapi hantu Farah gak mau di penjara.
*Hantu Farah membereskan semua bajunya, mereka mau kabur. Delvin pergi untuk menemui Caca.Delvin melihat Caca lagi nangis.Ternyata polisi udah mendatangi Caca menanyakan hantu Farah n Delvin. Delvin gak jadi temui Caca. Saat Delvin pergi itulah, polisi datang ke rmhnya tuk nangkap hantu Farah.Hantu Farah yg mendengar sirine polisi ketakutan n langsung kabur lewat jendela.Pas di jalan ketemu sama Delvin.Mereka langsung ke bandara.
*Di Bandara Delvin mencoba menelpon Caca tapi gak diangkat. Delvin meninggalkan pesan utk Caca. Delvin bilang kalau ia dan Caca pasti bisa bersatu lagi coz mereka jodoh. Delvin n Ma2nya pun kabur. Caca ke rmh Bu Diana mo nanya soal kecelakaan yg menimpa Bu Neni n hantu Farah n Delvin yg jadi tersangka. Tapi mereka gak ada di rmh.Mereka masih di rs. Caca ke penjara kasih tahu soal ini ke Ibunya. Bu Asri kaget. Caca juga kasih tahu Sella soal ini. Caca kembali ke rmh Bu Diana. Bu Diana nuduh Caca sembunyikan Delvin. Caca bilang bener2 gak tahu dimana Delvin sementara Abel sedang ada di KL. Caca pulang ke rmh n kaget denger pesan dari Delvin.
*Pesawat yg ditumpangi Delvin n hantu Farah mengalami kecelakaan. Romy kaget tahu berita itu dari TV.Caca pulang n lihat berita itu. Caca kaget n langsung telpon Sella. Sella juga lihat berita itu n nangis. Bu Anita kaget lihat berita kecelakaan itu n hantu Farah n Delvin yg jadi tersangka. Bu Anita tanya ke Sella kok bisa ada berita hantu Farah n Delvin jadi tersangka pembunuhan. Sella bilang mau telpon Caca dulu. Hp Sella bunyi, telpon dari Caca. Caca n Sella lalu cari info di bandara.
*Pak Ardy juga kaget tahu berita kecelakaan itu. Bu Diana senang dgn berita itu coz hantu Farah udah bunuh Ma2nya. Pak Ardy kesal n langsung ke bandara padahal udah dicegah ma Bu Diana. Pak Ardy ketemu Caca, Sella n Bu Anita di bandara. Bu Anita kaget tahu itu Ayah Caca n Delvin. Sella sambil nangis kok Pak Ardy baru muncul sekarang. Pak Ardy minta maaf ke Sella lalu tanya soal Delvin ke Caca.Tapi belum ada berita.
*Pak Ardy ke rmh Caca mo kasih tahu Caca kalau ia n Delvin bukanlah sodara tapi gak jadi coz gak Caca lagi sedih atas kecelakaan Delvin. Sella gak mau makan, Bu Anita pergi ke resto mo beliin makanan kesukaan Sella. Bu Anita lihat Pak Ardy sama Bu Diana. Bu Anita penasaran n mendekat ke mereka pas Pak Ardy bilang kalau Caca itu bukan anaknya. Bu Anita kaget n nanya lagi. Pak Lukman lihat Bu Anita langsung hampirin Bu Anita tepat saat Bu Anita mau kasih tahu kalau dia Ibu kandung Caca. Pak Lukman bilang ke Pak Ardy n Bu Diana kalau Bu Anita adalah wanita gila lalu tarik Bu Anita keluar dari resto. Bu Anita nginjak kaki Pak Lukman n dengan marah bilang kalau sebenarnya Caca itu bukan anak Pak Ardy n Caca gak tahu soal itu. Pak Lukman masih aja ngebohong. Bu Anita lalu kembali ke resto mo nemuin Pak Ardy tapi Pak Ardy udah pergi.
*3 hari berlalu tapi Delvin n hantu Farah belum ditemukan. Romy ngajak Caca ke penjara karena sidang Bu Asri akan digelar lagi. Pengacara bilang dgn kasus hantu Farah n pengakuan Delvin maka Bu Asri bisa bebas. Semua senang. Sella dapat kabar kalau Delvin n hantu Farah udah ditemukan tapi mereka meninggal. Bu Anita kaget tahu soal itu n mereka langsung ke rmh Caca.
*Caca kaget lihat ada Sella n Bu Anita di rumahnya. Sella kasih tahu soal berita meninggalnya Delvin n hantu Farah. Caca kaget n gak percaya. Sella memeluk Caca.Mereka langsung ke rs buat lihat jenazah hantu Farah n Delvin. Mereka kaget lihat jenazah Delvin n hantu Farah yg hancur. Petugas menyerahkan dompet hantu Farah n cincin ke Sella n Caca. Caca bilang itu cincin yg pernah dipakaikan Delvin ke Caca pas mereka masih pacaran. Caca nangis. Sella n Caca pelukan. Bu Anita minta mereka tabah n mereka akan langsung dikuburkan. Mereka pergi dari rs.
*Romy minta Caca ikhlaskan kepergian Delvin. Sella histeris di pemakaman. Sella kecewa karena Delvin gak ngomong apa2 sama dia sebelumnya. Caca bertanya-tanya dalam hatinya apakah bener yg mninggal itu adalah Delvin. Pak Ardy datang n mau mengazani mereka.
*Pak Ardy sedih. Pak Ardy menyesal gak pernah jalankan kewajibannya sbg seorang ayah. Pak Ardy juga minta maaf ke hantu Farah. Caca makin nangis. Caca ingat saat ia masih pacaran dengan Delvin. Saat Delvin pakaikan cincin ke jarinya, saat ia dan Delvin bersenang-senang di pantai sebelum mereka berpisah, saat ia dan Delvin putus. Sella juga nangis. Caca ambruk ditangkap Ben. Ben ngajak Caca pergi tapi Caca bilang mau nganterin Delvin sampai akhir. Caca juga nguatin Sella. Dari kejauhan Delvin menyaksikan semuanya. Caca kaget lihat Delvin. Delvin nangis. Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 41: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 41 Part 4
Sambungan sinopsis sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 42 - 43
*Caca hampir pingsan di pemakaman Delvin. Ben ngajak Caca pergi tapi Caca mau nemenin Delvin sampai akhir. Sella gak kuat ditinggal Delvin, Caca nguatin Delvin.Caca liat Delvin, kaget. Delvin nangis. Sampe rmh, Caca dapat surat dari pengadilan soal sidang Bu Asri. Mereka mau pergi ke sidang Bu Asri, Bu Anita datang. Romy gak suka gitu.Bu Anita mau ngantarin Caca ke sidang Ibunya. Romy nolak tapi Caca lebih tenang kalau sama Bu Anita. Romy kesal.
*Bu Asri bebas. Caca n Bu Anita pelukan. Di luar ruang sidang, Bu Anita desak Bu Asri ngaku kalau Caca adalah anak kandungnya. Bu Asri nangis. Lalu mereka rebutin Caca sampe Caca jatoh. Pak Lukman datang n marah sama Bu Anita. Pak Lukman bahagia n mau ngerayain kebebasan Bu Asri. Mereka semua pergi meninggalkan Bu Anita yg nangis.
*Selesai sholat, Caca memakai jilbab. Pak Lukman datang ke rmh Caca. Caca masak banyak makanan, Pak Lukman nanya Caca.Caca keluar. Mereka semua kaget lihat penampilan Caca yang baru. Ben muji Caca. Caca bilang dia pakai jilbab sbg ucapan syukurnya pada Allah.Besoknya Bu Anita ke rmh Caca mo ceritain omongan Pak Ardy soal Caca bukan anak kandungnya. Bu Anita kaget melihat penampilan Caca yang baru. Bu Anita lalu cerita kalau ia sempat mendengar omongan Pak Ardy. Pak Ardy bilang kalau Caca bukan anaknya. Caca n Bu Asri kaget. Bu Anita desak Bu Asri jujur. Bu Asri nangis. Caca minta Bu Anita gak desak Ibunya lagi coz Ibunya baru aja bebas.
*Caca lagi mikirin omongan Bu Anita. Caca mutusin ke mesjid, mo dengerin ceramah. Caca gak sengaja lihat Delvin. Caca kejar, pas ketemu ternyata bukan Delvin. Caca lalu mengaji di mesjid.Pak ustad nemuin Caca n minta Caca ngajar anak2 ngaji.Selesai ngaji, Caca dikasih tahu soal lowongan kerja. Sela lagi di toko buku, liat Delvin. Sela kejar Delvin tapi Delvin udah keburu pergi. Sela hampirin Caca di mesjid, Sela cerita semuanya. Caca bilang itu mungkin hanya halusinasi aja. Caca Sela pelukan. Dalam hati Sela bilang nyaman ada di samping Caca begitu juga Caca.
*Caca ngelamar kerja. Caca diterima kerja sbg OG Ketemu Akbar lagi berantem sama satpam gara2 Akbar markir motor sembarangan. Akbar lalu bawa motornya masuk ke dalam kantor n nabrak Caca. Caca jatoh. Akbar membantu Caca bangun. Caca ketemu Pak Ardy n temen bisnisnya. Pak Ardy ngenalin Caca ke temannya. Caca lalu bilang udah diterima kerja. Caca pulang. Pas mo pulang itulah Caca denger omongan Pak Ardy. Pak Ardy bilang Caca bukan anaknya. Caca yatim sejak lahir. Caca sedih n gak sengaja nabrak pelayan. Pak Ardy kaget.Caca pergi, dikejar Pak Ardy. Caca marah, Pak Ardy bilang dia harus jaim ke temannya coz temennya itu tahu kalau dia cuma punya satu anak yaitu Abel. Caca pulang. Caca nolak pas Pak Ardy mau nganterin dia. Pak Ardy dalam hatinya ngomong sampe kapan harus bohong kek gini?
*Akbar sampe rmh, kena damprat ma Pa2nya coz Akbar bikin ulah di kantor. Akbar masuk kamar.Akbar megang cincin tapi Pa2nya ngambil cincin itu n membuangnya. Akbar bingung tuh cincin sebenarnya punya siapa.Di tempat lain Caca memegang cincin yang sama dgn punya Akbar.Cincin yang dipegang Caca adalah cincin dari Delvin.
*Akbar lagi2 bawa motornya masuk ke dalam kantor. Caca lihat semuanya. Akbar lalu liat Caca n suruh Caca pindahin motornya. Caca gak kuat dorong motornya, Delvin datang nolong Caca.Caca kaget n senang liat Delvin.Delvin ngaku namanya Dimas. Dimas kerja sbg OB.Akbar suruh Dimas pindahin motornya. Caca nangis. Caca ke pantry, ketemu Dimas.
*Sela mau ke makam Delvin coz kangen sama Delvin. Bu Anita mengantar Sela. Pak Ardy n Bu Diana ada di sana. Bu Diana mulai kesal. Bu Diana tanya Pak Ardy kangen Delvin atau hantu Farah. Pak Ardy kesal. Bu Diana protes karena Pak Ardy datang ke makam Delvin n hantu Farah coz mereka udah bunuh Bu Neni. Pak Ardy makin kesal. Bu Anita n Sela sampe di makam n lihat mereka. Bu Anita denger omongan mereka. Bu Anita tanya apa mereka suami istri?
*Bu Diana bilang kalau Bu Anita salah denger n dia manggil Pak Ardy dgn sebutan Pak bukan Pa2. Sela kasih pas Ma2nya bilang soal omongannya Pak Ardy.Bu Diana n Pak Ardy pergi tanpa menjelaskan apapun ke Bu Anita. Sela minta Ma2nya jgn omongin itu dulu coz dia mau tenang doa tuk Delvin. Pak Ardy kesal coz Bu Diana gak ngakuin dia suaminya.Apalagi hantu Farah sama Delvin udah meninggal. Pak Ardy lalu bilang ini semua karena Bu Diana punya kesalahan sama hantu Farah n Delvin. Bu Diana rebut Pak Ardy. Lalu mereka menikah sementara hantu Farah n Delvin kira Pak Ardy dah meninggal. Bu Diana bilang dalam hatinya memang punya kesalahan besar sama hantu Farah dan juga Pak Ardy.
*Akbar disemprot sama Pa2nya. Akbar tanya apa dia bukan anak kandung Pa2nya. Caca masuk bawain minuman. Bu Anita lagi pikirin soal omongan Pak Ardy di kafe n di makam Delvin. Sela datang n minta maaf sama Ma2nya atas ucapannya di makam Delvin tadi. Bu Anita cerita ke Sela soal Bu Diana yg manggil Pak Ardy dgn sebutan Pa2. Bu Anita masih berharap kalau Caca adalah anaknya. Sela bilang mungkin juga setelah Pak Ardy nikah ma Bu Asri Pak Ardy nikah lagi sama Bu Diana.
*Akbar lagi mikirin omongan Pa2nya. Pa2nya bilang sikap Akbar itu menurun dari orang tuanya. Akbar bingung dgn omongan Pa2nya. Akbar megangin cincinnya itu. Caca lihat Akbar. Caca deketin Akbar coz Akbar lagi sedih. Caca menawarkan bantuan. Akbar nolak lalu Caca pergi.
*Caca mau ke mesjid tapi tiba2 ada tawuran n Caca kejebak ditengah-tengahnya. Dimas selamatin Caca.Dimas minta Caca jgn lewat jalan itu lagi.Caca bilang mo ngajar ngaji n Dimas pergi. Caca ngerasa Dimas kayak ketakutan pas denger alarm polisi. Bersambung…
bolehlah crita hari ne,ada scene delvin caca
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 42-43: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan sinopsis sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 47
*Akbar ngajak Caca ke rmh Delvin. Delvin yg penasaran juga sama cincin itu, ngikutin mereka. Akbar tahu Delvin ngikutin mereka. Rmh Delvin masih dijaga ketat polisi. Mereka lewat belakang. Delvin ngintip tapi Akbar minta Delvin keluar. Caca kaget ada Delvin. Caca nanya ngapain Delvin di situ. Delvin jawab kalau dia ada keperluan juga di dekat situ. Akbar Caca masuk ke rmh Delvin lewat belakang. Delvin ikutan masuk. Caca nanya kok Delvin ikutan masuk. Delvin bilang ada polisi diluar. Mereka ke kamar hantu Farah, meriksa2. Akbar nemuin kotak cincin. Ada kwitansi pembelian cincin di dalamnya. Caca ngidupin lampu, padahal udah dilarang Akbar. Caca lupa ada polisi di depan. Polisi langsung masuk ke rmh Delvin. Akbar, Caca n Delvin kabur. Delvin nginjak kaki Caca, Caca teriak. Polisi langsung ke atas mau mergokin mereka. Akbar Caca Delvin ke belakang. Akbar Caca bingung gak ada jalan keluar. Delvin langsung ngambil kunci pintu belakang. Caca minta Delvin ngaku kalau dia memang Delvin. Delvin tetap mengaku dia Dimas. Delvin pergi, Caca teriak kalau dia masih tetap Caca yang dulu. Dia kangen sama Delvin. Caca nangis. Akbar minta Caca ngapus air matanya. Delvin mau balik, gak tega lihat Caca nangis tapi ada Akbar di samping Caca.
*Delvin kasih tahu Ma2nya soal cincin itu. Hantu Farah kaget, gak nyangka cincin itu bisa balik lagi (penasaran hantu Farah ini sebenarnya ada hubungan apa sih sama Akbar)… Petugas Lab. hubungi Bu Anita kasih tahu kalau hasil tes darah itu bisa diambil besoknya. Bu Anita senang n berniat ngajak Bu Asri n Caca untuk liat sama2. Bu Asri kaget, dia n Caca menolak untuk datang. Pas Bu Anita mau tutup telpon, Bu Asri bilang akan usahakan datang sama Caca. Bu Anita senang. Bu Asri yg panik langsung hubungin Pak Ardy. Bu Asri minta Pak Ardy ngelakuin sesuatu agar Caca gak tahu soal golongan darah Pak Ardy. Caca denger semua itu n nanya kok dia gak boleh tahu golongan darah Pak Ardy yang dikira Pa2nya. Bu Asri nangis n bilang sakit hati karena Caca ngeraguin dia orang tuanya. Caca minta maaf pas lihat Bu Asri nangis. Akbar kesal karena gak nemuin petunjuk soal cincin itu. Akbar kaget lihat mobilnya udah ada di rmh padahal ia ninggalin mobilnya di rmh Delvin. Pa2 Akbar yg bawa mobil itu pulang. Pa2 Akbar dikasih tahu polisi. Akbar bilang gak ada urusan sama polisi n ke rmh Delvin cuma mau nyari tahu soal cincin. Akbar nyebut nama hantu Farah n Delvin. Pa2 Akbar kaget. Akbar tanya apa Pa2nya kenal sama hantu Farah n Delvin? Pa2 Akbar langsung pergi dengan alasan ada pembicaraannya dgn kliennya keputus karena Akbar datang.
*Bu Diana telpon teman2 dekat Ma2nya,nyari tahu soal Pak Rudy (Pa2 Akbar). Tapi gak ada satu pun yg tahu. Bu Diana teringat pertemuannya dengan Pak Rudy di makam Ma2nya. Bu Diana telpon temannya lagi, nanya soal Pak Rudy. Pak Ardy dengar semuanya. Bu Diana nanya lagi apa Pak Rudy pernah cerita soal dia n suaminya. Pak Ardy langsung tanya ke Bu Diana. Bu Diana bilang gak mau satu pun tahu kalau dia menikah dengan Pak Ardy. Pak Ardy menatap Bu Diana, kayaknya Pak Ardy curiga.
*Caca yakin kalau Dimas itu Delvin. Caca ketemu Delvin. Caca dalam hatinya bilang Dimas alias Delvin gak nyaman karena dia terus2an curiga kalau Dimas itu Delvin. Sementara Delvin mengira Caca gak akan mau ngomong lagi sama dia. Bu Anita n Sela datang ke rmh Bu Asri. Bu Asri kaget. Mereka lalu pergi jemput Caca di mesjid. Bu Diana dapat telpon dari Pak Rudy yg meminta ketemuan.
*Caca kaget karena anak2 udah ngaji duluan. Caca masuk ke mesjid, Akbar lagi ngajar anak2 ngaji. Caca gak nyangka Akbar bisa ngajar anak2. Bu Asri, Bu Anita n Sela datang, mereka sama2 ke rs. Pas di rs Bu Anita nyari2 kwitansi pengambilan hasil tes darah itu di tasnya. Pas dapat, langsung direbut Bu Asri n disobeknya. Bu Anita, Sela n Caca kaget. Bu Anita marah, Sela bilang tetap bisa ambil hasil itu tanpa kwitansi itu. Mereka datangin petugas Lab. Pas petugas Lab. mau ngambil hasilnya, Bu Asri bilang Bu Anita mau menipu. Bu Anita sewot n suruh petugas ambil hasilnya tapi hasilnya udah diambil org. Bu Anita nanya siapa yg ambil. Pak Ardy datang n ngaku udah ngambil hasilnya. Pak Ardy gak mau kasih tahu n nanya hubungannya apa. Bu Anita bilang Caca anaknya n Pak Ardy terpaksa ngakuin Caca anaknya. Pak Ardy diam, Caca minta Bu Anita berhenti. Bu Anita bilang capek dibohongin terus. Caca minta Pak Ardy nunjukin hasilnya. Bu Asri ketakutan. Bu Anita lihat hasil tes itu di jas Pak Ardy n direbut Bu Anita. Bu Asri ketakutan. Bu Asri tetap bilang Caca anaknya. Pas Bu Anita mau buka, direbut Caca, Caca teringat omongan Bu Asri yg bilang akan menyakiti dia kalau Caca meragukan dia. Caca kasih hasil itu ke Pak Ardy. Bu Anita nangis. Sela ngajak Ma2nya pulang. Vivi nguping. Bu Asri bilang makasih sama Caca. Vivi berniat cari tahu semuanya, dia curiga ada yang aneh.
*Pak Rudy nemuin Bu Diana. Bu Diana kaget. Bu Diana kaget tahu kalau Pak Rudy n Akbar ada di Jakarta. Pak Rudy teringat soal pesannya Bu Neni kalau Pak Rudy harus bawa Akbar bayi pergi ke LN n ngasih cek 1 M. Ternyata Akbar anak kandungnya hantu Farah, Bu Neni mau Akbar dikira meninggal. Pak Rudy minta maaf n nanya apakah udah waktunya kasih tahu semuanya. Bu Diana gak mau. Pak Rudy nanya siapa ayah Akbar. Ternyata Akbar anaknya hantu Farah n Pak Ardy, Bu Neni gak mau Pak Ardy tahu kalau anaknya dari hantu Farah ada dua karena Pak Ardy pasti akan kembali ke hantu Farah. Bu Diana jawab ayah Akbar udah meninggal. Pak Ardy pulang, Bu Diana ngusir Pak Rudi. Pak Ardy sempat ketemu sama Pak Rudy. Bu Diana bilang itu kenalan temannya pas Pak Ardy nanya. Pak Ardy kasih lihat hasil tes itu. Vivi ke rmh pak Ardy n nguping. Vivi tersenyum n niat nawarin ke Bu Anita supaya dapat duit. Vivi nyenggol pot. Pak Ardy kaget.
*Pak Ardy n Bu Diana ngecek keluar. Vivi ngumpet. Pak Ardy n Bu Diana masuk lagi. Romy kaget karena Bu Anita belum nyerah juga. Caca bingung karena Bu Anita masih ngotot juga. Vivi pulang, Romy nanya darimana. Vivi bilang dari rmh temennya n langsung ke kamar. Caca mau ke mesjid, mau nenangin dirinya. Romy nanya kapan Bu Asri kasih tahu semuanya. Bu Asri bingung karena belum tahu Bu Anita itu gila atau gak. Bu Asri juga bilang takut kalau Caca ninggalin dia kalau Caca tahu semuanya. Romy marah n bilang Caca berhak tahu semuanya. Vivi ternyata ngerekam semua pembicaraan Pak Ardy n Bu Diana lewat HPnya.Romy masuk, Vivi ngumpetin HPnya. Vivi bohong lagi muter videonya sama temen2nya. Romy kayaknya curiga.
*Bu Anita mikirin kwitansi itu yg direbut Caca n soal omongan Caca. Caca bilang kalau ia memang anak Bu Anita pasti Allah akan tunjukin jalannya. Sela ngampirin Ma2nya. Bu Anita curhat, gak ngerti kok Caca larang dia buka hasil tadi n memilih percaya sama Pak Ardy n Bu Asri. Sela pikir kalau Caca itu memang anaknya Bu Asri n Pak Ardy. Bu Anita yakin Caca anaknya. Sela minta Ma2nya merelakan Caca.
*Akbar lagi ngajar ngaji. Caca datang. Terpana liat Akbar. Akbar ngampirin Caca. Caca bilang masih ngajar lagi. Ustadz ngampirin Caca n kasih tahu kalau Akbar yg milikin mesjid, panti asuhan n sekolah ngaji. Caca kaget. Caca kelihatan kagum sama Akbar. Akbar pergi.
*Hantu Farah mimpi, dalam mimpinya ia udah bisa jalan n bicara, dia ada di hutan yg gelaaaap bgt. Hantu Farah lalu jatuh n nemuin cincin. Hantu Farah ambil cincin itu n nangis. Hantu Farah bilang gak mungkin, cincin ini udah lama terkubur. Hantu Farah mendengar sesuatu. Hantu Farah teriak dan jatuh. Delvin denger teriakan Ma2nya n langsung lihat Ma2nya. Delvin berniat bawa Ma2nya ke rs.
*Akbar mau nganterin Caca pulang padahal Caca udah nolak. Hari mau hujan n Akbar suruh Caca masuk ke mobilnya. Caca liat cincin itu lagi. Akbar merasa cincin itu berarti buatnya n Caca dalam hatinya bilang sama kayak dia, cincin Delvin juga berarti buat dia. Delvin ujan2an bawa Ma2nya. Delvin nyetopin mobil yg lewat tapi gak ada yg mau berhenti. Delvin teriak2 minta tolong sambil nangis. Ada mobil yg berhenti. Mobil Akbar. Mereka turun, Delvin kaget lihat Akbar n Caca, Caca juga kaget lihat Delvin menggendong hantu Farah. Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 47: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 47
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 47 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 47 Part 2
Sambungan sinopsis sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 48
*Bersama Caca n Akbar, Dimas membawa Ma2nya ke rs. Caca gak lihat hantu Farah karena muka hantu Farah ditutup selendang sama Dimas. Selama dalam perjalanan, Dimas cemas Caca tahu kalau dia itu Delvin. Delvin gak mau libatin Caca dalam masalahnya. Pas nyampe di rs, hampir aja Caca lihat hantu Farah karena selendangnya jatuh tapi Delvin menghalangi Caca melihat muka Ma2nya. Dokter yang periksa hantu Farah kayaknya curiga sama Delvin n hantu Farah. Caca di kantornya, lagi ngepel. Tapi dia hampir kepeleset, untung ada Delvin yg segera menangkapnya.
*Vivi mencari Bu Anita ke rmhnya, Bu Anita gak ada di rmh. Vivi mendatangi kantor Bu Anita tapi Bu Anita juga gak ada. Vivi mau nyerahin video itu. Romy ketemu Vivi, mereka rebutan HP sampai akhirnya Caca datang n HP itu jatuh ke tangan Caca. Caca kaget melihat video itu. Caca tanya ke Romy soal video itu. Romy diam. Caca semakin curiga soalnya biasanya kalau Caca mulai meragukan Bu Asri sebagai Ibunya, Romy marah. Bu Asri melihat mereka lagi ribut. Bu Asri datangin mereka. Caca minta penjelasan ke Bu Asri. Bu Asri tetap bohong, bilang kalau Pak Ardy takut sama Bu Diana. Caca yakin Ibunya itu bohong. Caca lalu rebut HP itu dari Bu Asri n pergi ke rmh Pak Ardy.
*Pak Ardy kaget lihat video itu. Pak Ardy bilang dia masih berat mengakui Caca anaknya. Caca membentak Pak Ardy, Bu Diana keluar. Bu Diana juga berusaha meyakinkan Caca kalau dia itu memang anaknya Pak Ardy. Caca marah n pergi dari situ. Caca ujan2an, Dimas datang n meluk Caca. Caca minta maaf ke Dimas karena masih menganggap kalau dia itu Delvin. Dimas tanya masalah Caca. Caca gak mau cerita. Dimas alias Delvin pergi ninggalin Caca.
*Romy marahin Vivi n bilang gak akan maafin Vivi kalau Vivi masih ikut campur soal masalah ini. Bu Asri panik Caca belum pulang juga. Pak Ardy datang n cerita semuanya. Akhirnya Romy ngusulin minta bantuan Pak Lukman. Bu Asri menghubungi Pak Lukman sementara Romy cari Caca. Bu Anita masih penasaran soal golongan darah Pak Ardy, sama2 Sela, mereka pergi ke rs, minta copian hasil tes itu. Petugas rs gak mau kasih copiannya karena udah dilarang Pak Ardy. Bu Anita marah n langsung menemui atasan petugas itu. Sela lihat Delvin keluar dari kamar rs. Sela masuk ke kamar itu, tapi gak lihat muka hantu Farah. Sela curhat ke Ma2nya.Ma2nya bilang karena Dimas itu mirip Delvin makanya Sela jadi ngerasa kalau ia seperti melihat hantu Farah.
*Caca ketemu Pak Lukman di jalan. Pak Lukman ngajak Caca ke rmhnya. Pak Lukman bikinin susu buat Caca. Pak Lukman tanya apa Caca sakit. Caca tanya kok Pak Lukman perhatian bgt sama dia. Pak Lukman kaget n jawab karena Caca itu ponakannya. Caca lalu bilang Pak Lukman perhatian karena dia adalah anaknya. Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 48: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 48
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 48 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 48 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 49
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 49 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 49 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 49 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 49 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 50 pada 13 April 2011
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 50 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 50 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 50 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 50 Part 4
Sambungan sinopsis sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51 - 52
*Akbar n Caca sama2 ngaji buat Bu Asri, Caca sedih lalu Akbar pulang. Abel nyariin Caca, Romy n Vivi yg baru sampe di rmh, kasih tahu kalau Caca lagi jagain Bu Asri di rs.Abel shock tahu Bu Asri kecelakaan langsung ke rs. Pas ketemu, Abel minta maaf n cerita soal perjanjian Bu Asri dengan Ma2nya. Bu Asri pas masih di penjara janji akan ngaku ke Bu Farah kalau dia yg ngerebut Pak Ardy agar Bu Diana bisa bebas tapi dgn satu syarat, Pak Ardy harus ngakuin Caca anaknya. Caca kaget n bingung kok Ibunya ngelakuin itu. Abel bilang demi nyelamatin Caca tapi gak tahu dari apa dan siapa.
*Bu Anita mau jumpain Caca ketemu Romy n Vivi. Bu Anita gak sengaja denger pembicaraan mereka. Vivi bilang Caca bukan anak Bu Asri. Bu Anita nanya ke mereka. Romy n Vivi gak ngaku, Bu Anita lapor ke Caca. Caca mau bilang yg sebenarnya tapi ia ingat janjinya pas detak jantung Ibunya berhenti… Caca gak akan pernah nanya lagi soal ortu kandungnya. Caca terpaksa bilang dia bukan anak Bu Anita.
*Pak Ardy kaget tahu Bu Asri kecelakaan dari Abel. Pak Ardy mau jenguk Bu Asri dilarang Bu Diana. Bu Diana gak mau keluarganya punya hubungan lagi dengan keluarga Bu Asri karena menurutnya masalah datang menghampirinya sejak ia ketemu dengan Bu Asri n keluarganya. Abel n Pak Ardy kesal karena Bu Asri udah banyak bantu mereka, Pak Ardy ingatkan kalau Bu Diana bisa bebas karena Bu Asri.
*Caca menangis karena terpaksa bersikap seperti itu ke Ma2 kandungnya. Semua itu ia lakukan demi Bu Asri, Ibu yg udah besarkan dia dari bayi sampe sekarang. Caca gak sengaja denger suster bilang Dimas n Ma2nya mirip dengan Delvin dan Bu Farah. Caca nemuin Dimas n nanya semuanya… Dimas tetap gak ngaku kalau dia itu Delvin. Dimas pergi dengan alasan mau ke toilet. Sela ngeliat Caca sendirian. Caca kaget Sela masih di rs. Sela bilang nyariin Ma2nya lalu Caca cerita soal omongan suster itu dan Dimas yg gak ngijinin dia jenguk Ma2nya. Sela ingat dia pernah liat hantu Farah. Sela n Caca sama2 beranggapan Dimas adalah Delvin.
*Bu Anita nemuin Caca pas Caca lagi mandiin Ibunya. Bu Anita ngebantuin Caca, Caca mau minta suster gantiin sprei Ibunya. Pas mau pergi, Caca memanggil Bu Anita dengan sebutan Mama. Bu Anita gak denger. Sela yg baru datang kaget. Caca bilang Sela salah denger tapi Sela yakin Caca manggil Mamanya dengan sebutan Mama. Bu Anita kaget tahu semua itu. Bu Anita minta Caca jgn bohong, Caca nangis, mereka pelukan. Sela terharu. Pas Caca lagi didekapan Ma2nya, Bu Asri kejang2. Caca panic, Sela panggil dokter. Kata dokter Bu Asri gak apa2. Caca ngerasa kalau Ibunya kayak gitu karena Ibunya masih berat melepaskan dia bersama Bu Anita. Bu Anita datang, memegang bahu Caca. Caca melepaskan pegangan itu n gak ngakuin Bu Anita Mama2nya. Bu Anita sedih. Sela marah n ngajak Ma2nya pergi.
*Pak Ardy jenguk Bu Asri, ketemu Caca n Dimas. Pak Ardy kaget. Dimas gak ngaku dia Delvin. Caca juga jelaskan kalau Dimas itu bukan Delvin. Pak Ardy tetap yakin Dimas Delvin. Dimas pergi. Pak Ardy masuk ke kamar rawat Bu Asri. Bu Diana kesal tahu Pak Ardy jenguk Bu Asri. Pak Ardy cerita kalau dia ketemu Dimas yg mirip Delvin. Bu Diana berniat nyelidikin semuanya. Bu Diana ke rs, ketemu Dimas. Berkali-kali Dimas bilang dia bukan Delvin. Bu Diana ngancam akan jebloskan mereka ke penjara. Dimas laporan ke Ma2nya soal Bu Diana. Bu Diana nanya ke suster soal Dimas n Ma2nya tapi gak dapat info apa pun dari suster. Bu Diana akhirnya menunggu Dimas di rs Akbar datang n nanyain soal cincin ke suster. Bu Farah di belakang Akbar n berusaha menyentuh Akbar. Bu Diana juga ada di sana. Tapi mereka gak ketemu, suster keburu bawa Bu Farah pergi. Suster minta Bu Farah ke Lab. Pas mau ke Lab itulah ketemu Bu Diana. Mereka kejar2an. Dimas n Ma2nya masuk ke salah satu kamar. Bu Farah histeris. Dimas alias Delvin berusaha nenangin Ma2nya. Mereka kabur lewat jendela. Bu Diana lalu ngeliat Dimas sama orang lain. Bu Diana kita itu Ma2 Dimas, baru yakin Bu Diana kalau Dimas bukan Delvin.
*Dimas kaget karena Akbar hampir mau nabrak Ma2nya. Untung Akbar berhentiin mobilnya dengan cepat. Dimas gak mau Akbar lihat Ma2nya. Tapi terlambat, Dimas bantuin Bu Farah. Cincinnya jatuh. Akbar ambil lalu pergi. Dimas cerita siapa Akbar ke Ma2nya. Mereka kembali ke rs. Bu Farah mikirin soal cincin Akbar. Bu Farah lalu teringat soal anak keduanya yg meninggal. Bu Neni ada nguatin dia, dari situlah dia sadar kalau Bu Diana pengkhianat sebenarnya n Bu Neni bantu Bu Diana. Bu Farah juga curiga kalau anaknya sebenarnya masih hidup. Bu Farah berkeinginan untuk lekas sembuh supaya bisa cari tahu semuanya n balas Bu Diana juga Bu Asri karena Bu Asri ikut bantu Bu Diana.
*Caca masuk ke kamar rawat Bu Farah, Dimas lihat. Bu Farah di kamar mandi. Bu Farah bisa bergerak… tasbih Caca jatuh, Dimas usir Caca. Caca lalu balik lagi mau ambil tasbih. Caca gak sempat liat muka Bu Farah. Caca keluar tapi balik lagi mau ingatin Dimas soal kerjaan mereka. Saat itulah Caca lihat Bu Farah n yakin Dimas Delvin. Caca Delvin di taman rs. Delvin ngaku semuanya… Caca nangis ingatin Delvin soal janjinya yg akan ngapus air mata Caca kalau Caca nangis. Delvin ngapus air mata Caca… Caca lalu nyarain Delvin ke polisi, Caca yakin Delvin n Bu Farah gak salah jadi buat apa mereka takut. Bu Farah denger semuanya…. Bu Farah yg ketakutan Caca laporan ke Bu Asri berdiri n jalan pakai tongkat makanya dia denger semuanya… Caca Delvin senang lihat Bu Farah sembuh. Delvin bawa Ma2nya masuk n bilang semuanya… Delvin juga kasih tahu soal kecelakaan Bu Asri.
*Sela ngetok kamar Ma2nya tapi gak ada jawaban. Sela masuk ke kamar Ma2nya tapi Ma2nya gak ada. Sela nemuin surat… Bu Anita pergi mau nenangin dirinya. Bu Anita gak kuat nerima kenyataan Caca bilang dia bukan anaknya. Sela langsung nemuin Caca n bilang semuamya… Caca mau nyusul Bu Anita tapi dilarang Sela karena Bu Anita larang Sela menyusulnya. Caca bilang khawatir sama Bu Anita. Sela bilang Caca yg bukan anak kandung Ma2nya aja khawatir apalagi dia yg anaknya. Caca nangis lalu mau bilang kalau dia juga anak Bu Anita. Bersambung…
source: Post by: za_87
sumber sinopsis Episode 51 - 52: http://www.lautanindonesia.com/forum/
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 51 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 52 pada 18 April 2011
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 52 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 52 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 52 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 52 Part 4
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 53
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 53 Part 1
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 53 Part 2
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 53 Part 3
Sambungan kisah sinetron Sejuta Cinta Marshanda Episode 53 Part 4
sumber: (Terima kasih dan kredit diberikan kepada
http://www.sinemart.com/
http://pangeran229.wordpress.com/
http://www.rcti.tv/
http://www.lautanindonesia.com/forum/
AkmalTVDrama200 Channel
dan semua pihak atas sumber maklumat dan gambar)
0 comments :
Post a Comment